Pembaharuan Hukum Waris Adat dalam Putusan Pengadilan (Penghormatan Identitas Budaya Vs Perkembangan Zaman)

Nalle, Victor Imanuel W. (2018) Pembaharuan Hukum Waris Adat dalam Putusan Pengadilan (Penghormatan Identitas Budaya Vs Perkembangan Zaman). Mimbar Hukum, 30 (3). pp. 436-447. ISSN 2443-0994

[img] Text
[Victor Imanuel Nalle] Pembaharuan Hukum Waris Adat dalam Putusan Pengadilan.pdf

Download (340kB)
[img] Text
Peer Review Pembaharuan Hukum Waris Adat.pdf

Download (915kB)
[img] Text
8. Cek Plagiasi Pembaharuan Hukum Waris Adat dalam Putusan Pengadilan.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Korespondensi Pembaharuan Hukum Waris Adat dalam Putusan Pengadilan.pdf

Download (161kB)
Official URL: https://jurnal.ugm.ac.id/jmh/issue/view/3603

Abstract

Mahkamah Agung dalam beberapa putusannya telah menetapkan bahwa anak perempuan memiliki hak untuk mewarisi harta ayahnya. Putusan-putusan tersebut bertentangan dengan prinsip pewarisan dalam hukum adat, khususnya dalam masyarakat adat dengan sistem patrilineal. Oleh karena itu artikel ini menganalisis penalaran hukum dalam putusan Mahkamah Agung terkait dengan keseimbanganlaki-laki dan perempuan dalam sengketa waris adat dan implikasinya terhadap identitas budaya. Analisis artikel ini menggunakan pendekatan studi kasus putusan Mahkamah Agung dan Pengadilan Negeri dari tahun 1974 hingga 2016. Analisis dalam artikel ini menunjukkan bahwa putusan-putusan Mahkamah Agung tersebut menggunakan perspektif hak asasi manusia untuk mengkritik ketidakseimbangan laki-laki dan perempuan dalam hukum waris berdasarkan hukum adat. Namun Pasal 28 I ayat (3) Undang-Undang Dasar NRI Tahun 1945 menyatakan bahwa identitas budaya dan hak-hak masyarakat tradisional dihormati selaras dengan “perkembangan zaman dan peradaban”. Kondisi ini menunjukkan definisi “perkembangan zaman dan peradaban” sangat penting untuk dirumuskan sebelum mengevaluasi hukum adat. Kriteria yang jelas terhadap definisi “perkembangan zaman dan peradaban” perlu dibuat agar perubahan hukum waris adat tidak berimplikasi pada pudarnya identitas budaya.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: hukum adat; pewarisan; gender; perkembangan zaman dan peradaban
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum
Depositing User: Victor Imanuel W. Nalle
Date Deposited: 14 Oct 2019 09:41
Last Modified: 27 Oct 2022 10:40
URI: http://repositori.ukdc.ac.id/id/eprint/29

Actions (login required)

View Item View Item